Sistem BTMS Berpendingin Air Kendaraan Komersial Unit Manajemen Termal Baterai 5kW

Unit pendingin air kendaraan komersial

Sistem Pengelolaan Termal Baterai (BTMS)

Prinsip operasi unit pendingin air

Unit pendingin air menggunakan pendingin sebagai medium pendingin, yang menyerap panas dari baterai melalui sirkulasi.dan penukar panas piringEfek pendinginan disesuaikan dengan mengubah suhu dan aliran cairan pendingin.

Skenario aplikasi unit pendingin air

Unit-unit ini menemukan aplikasi di bus listrik, mesin konstruksi listrik, truk listrik, truk tugas berat listrik, pembangkit listrik penyimpanan energi, dll.

Sejarah Perkembangan Unit Pendingin Air

• Evolusi dari radiator sederhana ke sistem kontrol cerdas modern.
• Inovasi terus menerus dalam bahan dan teknologi untuk meningkatkan efisiensi pendinginan.
• Standar penghematan energi dan perlindungan lingkungan mendorong kemajuan teknologi dalam unit pendingin air.

Pentingnya Unit Pendingin Air di Kendaraan Komersial

Unit pendingin air memastikan bahwa baterai, motor, dan sistem kontrol elektronik beroperasi dalam kisaran suhu normal.Ini tidak hanya memperpanjang umur baterai tetapi juga meningkatkan efisiensi operasi kendaraan.

Menurut situasi khusus dan kebutuhan pelanggan yang sebenarnya (seperti BCS + AC, BCS + AC + pendinginan motor, manajemen termal terintegrasi dengan fungsi pemulihan panas, dll.).), produk dengan kapasitas pendingin 5KW, 8KW, 10KW, 12KW, dan 16KW tersedia.

5KW

1. Dapat dikonfigurasi untuk mencapai kapasitas pendingin 5 kW melalui penyesuaian.
2. Opsional termasuk pemanas cairan PTC (6 - 14kW), dengan mode operasi standby, pendinginan, pemanasan, dan sirkulasi mandiri.
3. Dilengkapi dengan komunikasi CAN2.0.
4. Mampu melakukan diagnosis sendiri.
5. Mengunggah informasi daya secara real time.
6. Memenuhi persyaratan Kelas III EMC.
7. Unit berat ≤ 40kg.

8KW

1. Opsional termasuk pemanas cairan PTC, dengan mode operasi standby, pendinginan, pemanasan, dan sirkulasi mandiri.
2. Mampu mengendalikan jaringan.
3. Dilengkapi dengan komunikasi CAN2.0.
4. Mampu melakukan diagnosis sendiri.
5. Mengunggah informasi daya secara real time.
6. Memenuhi persyaratan Kelas III EMC.
7. Unit berat: 50kg ± 2kg.

10KW

1. Opsional termasuk pemanas cairan PTC (6 - 14kW), dengan mode operasi standby, pendinginan, pemanasan, dan sirkulasi mandiri.
2. Dilengkapi dengan komunikasi CAN2.0.
3. Mampu melakukan diagnosis sendiri.
4. Mengunggah informasi daya secara real time.
5. Memenuhi persyaratan Kelas III EMC.
6. Unit berat ≤ 68kg.

12KW

1. Opsional termasuk pemanas cairan PTC, dengan mode operasi standby, pendinginan, pemanasan, dan sirkulasi mandiri.
2. Dilengkapi dengan komunikasi CAN2.0.
3. Mampu melakukan diagnosis sendiri.
4. Mengunggah informasi daya secara real time.
5. Memenuhi persyaratan Kelas III EMC.
6. Unit berat: 110 ± 4 kg.

16KW

1. Opsional termasuk pemanas cairan PTC, dengan mode operasi standby, pendinginan, pemanasan, dan sirkulasi mandiri.
2. Dilengkapi dengan komunikasi CAN2.0.
3. Mampu melakukan diagnosis sendiri.
4. Mengunggah informasi daya secara real time.
5. Memenuhi persyaratan Kelas III EMC.
6. Unit berat ≤ 110kg.